Contoh organisasi mayarakat nelayan -->

Contoh organisasi mayarakat nelayan

Kontak Tani Nelayan Andalan ( Kelompok KTNA ) adalah Organisasi propesi bersifat independent, berorientasi pada kegiatan ekonomi, sosial dan budaya disektor agribisnis, berbasis di pedesaan, berwawasan lingkungan formal, berdaulat dan berskala nasional.

Sebagai bagian dari kehidupan berbangsa dan bernegara, KTNA ikut bertanggung jawab dalam upaya untuk mengentaskan keterbelakangan,kemiskinan bagi kaum tani serta penduduk pedesaan dengan menciptakan kegiatan - kegiatan kongkrit yang dilaksanakan secara terencana, bertahap dan berkesinambungan.

Motto : KTNA tidak kemana - mana tapi ada dimana - mana, Kelompok KTNA lahir dengan dilatar belakangi oleh kebutuhan yang sangat mendasar untuk menyalurkan serta memperjuangkan aspirasi petani nelayan dan masyarakat pertanian, yang kondisinya masih terbatas ( Model dan Tekhnologi ), kepemilikan lahan, posisi tawar, informasi dan komunikasi yang tersebar di seluruh pelosok tanah air.

V i s i :" Menjadikan Petani Nelayan mandiri dan sejahtera."
M i s i :
  1. Membangun watak petani - nelayan yang beretos kerja tinggi, berdisiplin, produktif, berkualitas, hemat, mandiri, serta berprilaku mulia dalam kehidupan.
  2. Menumbuh kembangkan dan melestarikan nilai - nilai perjuangan KTNA dalam mengentaskan kemiskinan, kebodohan serta keterbelakangan.
  3. Membangun kelembagaaan tani - nelayan melalui peningkatan kualitas SDM anggota kelompok.
  4. Memberdayakan petani - nelayan dalam pengembangan sistem dan Usaha Agribisnis untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan.
  5. Meningkatkan kemampuan kewirausahaan petani / kelompok tani untuk memperkuat posisi tawar dan akses permodalan tani - nelayan.
  6. Mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan .
  7. Mengembangkan potensi ekonomi desa melalui pengembangan sumber daya pertanian dan penciptaan lapangan kerja guna memperkuat otonomi daerah dan ekonomi nasional.
  8. Mewujudkan kelestarian ketahanan pangan dan kebutuhan pangan keluarga serta petani lainnya.
Fungsi :
  1. Menyalurkan serta memperjuangkan aspirasi petani - nelayan kepada lembaga eksekutif, legislatif dan yudikatif serta pihak lainnya untuk kemajuan di bidang pertanian secara umum.
  2. Membantu pelaksanaan program Desa / Instansi / Dinas yang sudah di programkan.
  3. Mensingkronkan kebijakan pemerintah dengan aspirasi petani - nelayan.
  4. Mengkomunikasikan kebijakan dan informasi edukasi di bidang pertanian.
  5. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani - nelayan untuk menerapkan tekhnologi tepat guna dan modern mulai dari produksi sampai pemasaran hasil dengan memperhatikan kelestarian dan peningkatan mutu lingkungan.

TerPopuler